![]() |
| Gambar Javascript. Sumber: duniailkom.com |
Tutorial Javascript untuk Pemula
Pernahkah kalian mendengar bahasa pemrograman javascript? Javascript adalah bahasa pemrograman yang sudah menjadi standar wajib untuk dikuasai bagi programmer yang ingin terjun menjadi web development.
Javascript merupakan bahasa pemrograman yang sangat populer. Javascript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website menjadi lebih dinamis dan interaktif. Website yang dibuat tanpa javascript hanyalah sekedar kerangka website dengan hiasan warna.
Javascript adalah bahasa pemrograman yang tidak terlalu sulit dan juga tidak mudah untuk dipelajari. Namun, siapapun bisa menguasai bahasa pemrograman javascript jika belajar dengan tekun. Artikel ini akan membantu kalian memahami apa itu javascript dan bagaimana cara menggunakannya.
Apa Itu Javascript?
Javascript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website interaktif. Javascript tidak hanya digunakan untuk membuat website saja, javascript juga digunakan pada sisi server, game, IoT, dekstop, dan lain-lain.
Javascript diciptakan pada tahun 1995 oleh Brendan Eich di perusahaan Netscape. Saat itu, website masih statis dan hanya dibuat dengan HTML. Sehingga dibutuhkan bahasa yang bisa membuat halaman yang lebih interaktif. Dari sinilah lahir bahasa baru yang awalnya diberi nama Mocha.
Tak lama setelah Mocha dirilis, namanya berganti menjadi Livescript, lalu akhirnya dikenal dengan nama Javascript. Karena cepat populer, Microsoft membuat versi yang sama bernama JScript untuk internet Explorer. Perbedaan antar browser membuat Javascript akhirnya distandarkan pada tahun 1997 oleh ECMA International. Sejak itu nama resminya dikenal sebagai ECMAScript.
Perkembangan besar terjadi ketika hadir ES5 (2009) dan ES6 (2015) dengan banyak fitur modern. Kemudian muncul mesin cepat V8 di Chrome dan Node.js yang membuat Javascript bisa dipakai di server. Dari sana Javascript berkembang menjadi bahasa pemrograman paling populer di dunia web.
Persiapan Sebelum Belajar Javascript
1. Browser
Gunakan browser modern seperti Google Chrome atau Firefox untuk menjalankan Javascript.
2. Teks Editor
Gunakan Visual Studio Code atau teks editor lain untuk menulis kode.
3. File HTML Sederhana
Siapkan file dasar HTML sebagai wadah untuk menjalankan kode Javascript.
Struktur Dasar Javascript untuk Pemula
1. Menulis Javascript di HTML
Javascript dijalankan melalui browser dan biasanya ditulis bersama HTML. Ada dua cara umum: langsung dalam tag <script> (internal), atau di file .js terpisah (eksternal).
<h1 id="judul">Halo</h1>
<script>
document.getElementById("judul").innerHTML = "Halo Javascript";
</script>
Kode di atas akan mencari elemen dengan id="judul" lalu mengganti teksnya.
2. Variabel
Variabel adalah tempat menyimpan data. Ada tiga kata kunci:
- var (lama. jarang dipakai)
- let (nilai bisa diubah)
- const (nilai tetap)
let nama = "Budi";
const umur = 20;
Gunakan let untuk data yang berubah dan gunakan const untuk data tetap yang tidak akan dirubah/berubah.
3. Tipe Data
Jenis data dasar di Javascript antara lain:
- String - teks
- Number - angka bulat atau desimal
- Boolean - true/false
- Null - kosong
- Undefined - variabel belum diisi
let teks = "Halo"; // String
let angka = 10; // Number
let benar = true; // Boolean
4. Operator
Operator dipakai untuk perhitungan dan logika.
- Aritmatika: (+), (-), (*), (/), (%)
- Perbandingan: (==), (!=), (>), (<)
- Logika: (&&), (||), (!)
let a = 5, b = 3;
console.log(a + b); // 8
console.log(a > b); // true
console.log(a == 5 && b == 3); // true
5. Kondisi (If-Else)
Kondisi dipakai untuk membuat keputusan.
let nilai = 80;
if (nilai >= 75) {
console.log("Lulus");
} else {
console.log("Tidak Lulus");
}
Jika kondisi benar, blok if dijalankan. Jika salah, blok else dijalankan.
6. Perulangan (Looping)
Digunakan untuk mengulang perintah.
for (let i =1; i <= 3; i++) {
console.log("Perulangan ke " + i);
}
Perulangan sangat berguna untuk menampilkan daftar data atau perhitungan berulang.
7. Fungsi
Fungsi adalah kumpulan perintah yang bisa dipanggil kapan saja.
function salam(nama) {
return "Halo, " + nama;
}
console.log(salam("Andi"));
Fungsi membuat kode lebih rapi dan mudah digunakan ulang.
8. DOM (Document Object Model)
Dom memungkinkan Javascript berinteraksi dengan elemen HTML.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
<meta charset="UTF-8">
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">
<title>Document</title>
</head>
<body>
<p id="pesan">Teks awal</p>
<button onclick="ubahTeks()">Ubah</button>
<script>
function ubahTeks() {
document.getElementById("pesan").innerHTML = "Teks sudah berubah"
}
</script>
</body>
</html>
Saat tombol ubah diklik, teks paragraf berubah sesuai perintah Javascript.
Tutorial Javascript untuk Pemula
1. Buat Dua File
Buat dua file dengan nama dan ekstensi:
- index.html - digunakan untuk menampilkan hasil program
- script.js - berisi kode program Javascript
2. Isi File HTML
Isi file index.html dengan kode berikut:
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
<meta charset="UTF-8">
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">
<title>Belajar Javascript</title>
</head>
<body>
<h2 id="pesan">Selamat datang di halaman ini</h2>
<a href="#" id="ubah">Ubah Teks</a> |
<a href="#" id="kembali">Kembalikan</a>
<script src="script.js"></script>
</body>
</html>
- <h2 id="pesan"> adalah teks yang akan kita ubah
- <a href="#" id="ubah"> adalah link untuk mengubah teks
- <a href="#" id="kembali"> adalah link untuk mengembalikan teks
- <script src="script.js"></script> digunakan untuk menghubungkan file HTML dengan file Javascript
3. Isi File Javascript
Isi file script.js dengan kode berikut:
document.addEventListener('DOMContentLoaded', () => {
const pesan = document.getElementById('pesan');
const ubah = document.getElementById('ubah');
const kembali = document.getElementById('kembali');
ubah.addEventListener('click', (e) => {
e.preventDefault();
pesan.textContent = "Teks sudah diubah dengan Javascript eksternal!";
});
kembali.addEventListener('click', (e) => {
e.preventDefault();
pesan.textContent = "Selamat datang di halaman ini";
});
});
- document.getElementById digunakan untuk mengambil elemen HTML berdasarkan id
- addEventListener('click') digunakan agar Javascript bisa mendeteksi klik pada link
- e.preventDefault() mencegah link agar tidak berpindah halaman
- textContent dipakai untuk mengubah teks pada elemen <h2>
4. Hasil Dari Percobaan
- Saat membuka halaman, teks awalnya "Selamat datang di halaman ini"
- Jika klik "Ubah Teks", teks berubah menjadi "Teks sudah diubah dengan Javascript!"
- Jika klik "Kembalikan", teks akan kembali ke tulisan semula
Javascript adalah bahasa pemrograman yang membuat halaman web lebih interaktif dan menarik. Belajar Javascript memang butuh waktu, tetapi dengan penjelasan dan contoh-contoh sederhana, Anda akan semakin memahami dasar-dasarnya. Teruslah berlatih dan bereksperimen, karena dari langkah kecil inilah kemampuan membuat aplikasi web yang bermanfaat akan berkembang

Posting Komentar